Workshop Sharing Praktik Baik (Best Practice) SMK Negeri 2 Pangkalpinang Tahun 2022

Workshop Sharing Praktik Baik (Best Practice) SMK Negeri 2 Pangkalpinang Tahun 2022


Workshop Sharing Praktik Baik (Best Practice) SMK Negeri 2 Pangkalpinang  dilaksanakan Senin, 17 Oktober 2022 dengan jumlah peserta workshop sebanyak 40 guru di SMKN 2 Pangkalpinang.

Kegiatan ini merupakan kegiatan Sharing Praktik Baik SMK Negeri 2 Pangkalpinang agar guru-guru di SMK Negeri 2 Pangkalpinang memiliki kebiasaan baik yaitu kebiasaan Sharing Praktik Baik. Kegiatan Workshop Sharing Praktik Baik SMK Negeri 2 Pangkalpinang memiliki hubungan yang sangat erat dengan kegiatan Bimtek PembaTik Level 4 yang diselengarakan oleh Pustekkom Kemdikbud yang saya ikuti. Kegiatan Workshop Sharing Praktik Baik (Best Practice) merupakan rangkaian kegiatan dari agenda dari Program SMK Pusat Keunggulan tahun 2022 SMK Negeri 2 Pangkalpinang. Saya sebagai Narasumber dari Pengajar Praktik Calon Guru Penggerak Angkatan 4 Kota Pangkalpinang dengan berbagi praktik baik ke guru-guru SMK Negeri 2 Pangkalpinang merupakan hal yang sangat berkesan dan pengalaman yang luar biasa, adapun rundown kegiatan workshop sebagai berikut:

Kegiatan Workshop di awali dengan Pembukaan oleh Kepala sekolah, Setelah kegiatan pembukaan selesai maka dilajutkan oleh Narasumber dengan diawali dengan kegiatan ice breaking untuk menyemangati dan mencairkan suasana agar peserta lebih siap dan nyaman mengikuti materi. Selanjutnya masuk ke materi inti.
1. Ambil Pelajaran dan Gali mimpi yang saya sampaikan berawal dari Ice Breaking yang mengarah kepada ke materi Ambil Pelajaran dan Gali mimpi dengan mengajuhkan pertanyaan pemantik seperti "Kita akan berjalan dengan mesin waktu ke masa depan. Tiba masanya Bapak dan Ibu memasuki masa pensiun sebagai seorang pendidik. Di hari terakhir Bapak dan Ibu bekerja di sekolah nanti. Bagaimana murid ingin mengenang Bapak dan Ibu? (2 menit)". Kemudian dilanjutkan dengan memberikan video 5 Tahapan Inkuiri Apresiatif (BAGJA) 
setelah guru-guru selesai menyaksikan video 5 Tahapan Inkuiri Apresiatif (BAGJA) guru kemudian diminta untuk bercerita Ambil pembelajaran dari proses belajar dan mengajar. Apa saja yang sudah baik, dan apa saja yang perlu ditingkatkan? lalu Gali Mimpi guru-guru SMK Negeri 2 Pangkalpinang, diminta untuk menceritakan dengan singkat harapan/mimpi warga sekolah yaitu murid, orang tua dan guru/kepala sekolah agar pembelajaran semakin berdampak pada murid? dengan pesan kunci Apa saja harapan / mimpi agar pembelajaran di Sekolah yang berdampak pada murid? apa upaya yang dapat dilakukan untuk mewujudkannya? pertanyaan-pertanyaan pesan kunci tersebut bapak dan ibu guru SMK Negeri 2 Pangkalpinang menuliskan pada aplikasi Jamboard yang sebelumnya sudah persiapkan oleh narasumber.
Setelah dirasakan peserta Workshop Sharing Praktik Baik telah memahami penilaian Inkuiri Apresiatif (BAGJA) maka Narasumber mengarahkan peserta untuk membuat beberapa kesimpulan diantara adalah :
a. Menarik pembelajaran dari pelaksanaan proses belajar dan mengajar selama ini penting dilakukan agar kita mengetahui apa yang sudah baik dan apa yang masih menjadi tantangan. Sehingga pada masa depan upaya perbaikan terus bisa dilakukan agar pembelajaran semakin berdampak pada murid.
b. Mendengarkan dan menggali harapan warga sekolah yaitu orang tua, guru/kepala sekolah dan murid sangat penting agar pembelajaran yang berdampak pada murid sesuai dengan kebutuhan dan cita-cita bersama. Sehingga kolaborasi dan gotong royong dapat terus ditingkatkan. 
c. Kita semua perlu mengingat bahwa kolaborasi dan gotong royong adalah kunci untuk mewujudkan pembelajaran yang berdampak pada murid.

2. Komunitas Praktisi di sampaikan oleh ibu Rizma Panca Patriani, S.T, M.Pd Guru SMKN 1 Pangkalpinang dan Fasilitator Guru Penggerak. Komunitas praktisi adalah sekelompok individu yang memiliki semangat dan kegelisahan yang sama tentang praktik yang mereka lakukan dan ingin melakukannya dengan lebih baik dengan berinteraksi secara rutin. (Wenger, 2012). 
Komunitas Praktisi adalah sebuah komunitas dapat saling mengisi, anggota komunitas dapat berinteraksi untuk berbagi maupun berkolaborasi. Dan setiap peserta dapat kembali membagikan pengalaman dan pengetahuannya kepada orang lain. Dilanjutkan dengan penyampaian materi workshop yaitu RPP Pembelajaran berdiferensiasi. Guru diharapkan bisa mengidentifikasi prinsip diferensiasi pada murid dan kemudian menyusun RPP  "berpihak pada murid" yang mengutamakan diferensiasi murid.

3. Pemanfaatan Platfom Merdeka Mengajar (PMM) sampaikan oleh ibu Yusbiyanti Susiharyani, ST
Materi PMM merupakan platfom edukasi yang menjadi teman penggerak untuk maju dalam mewujudkan Pelajar Pancasila serta mendukung guru untuk mengajar, belajar dan berkarya. PMM dapat di akses melalui android (smartphone) maupun website (laptop/PC). Kegiatan pada Senin, 17 Oktober 2022 ditutup dengan foto bersama

4. Pada hari Selasa, 18 Oktober 2022 diadakan kembali materi Pemanfaatan Platfom Merdeka Mengajar (PMM) dengan pemateri saya sendiri (Ahmad Zamiro, S.Pd) bersama dengan ibu Nova Indriani, ST, M.Pd.
 
Penyampaian materi di mulai dari pukul 13.00 s.d 15.30. Sesuai dengan pemberian informasi dari grup WhatsApp INFO SMKN2PKP. Pada penyampaian materi di hari ke-2 ini penyampaian materi lebih pada penekanan pemanfaatan platform merdeka mengajar di pelatihan mandiri. Penyampaian materi pada platform pelatihan mandiri pada kegiatan di pelatihan pertama belum dibahas secara mendetail, maka kegiatan penyampaian materi pemanfaatan platform merdeka mengajar yaitu dengan memutarkan tiga video yaitu 5 posisi kontrol guru (posisi kontrol manejer), video mengenali dan memahami diri sebagai pendidik (materi merdeka mengajar) dan video mengantarkan murid selamat dan bahagia aktivitas materi Merdeka Belajar Abad 21. Penekanan pada pemanfaatan pada pelatihan mandiri ini berdasarkan indentifikasi saya bahwa guru-guru SMK Negeri 2 Pangkalpinang belum memanfaatkan platform merdeka mengajar di pelatihan mandiri. Diharapkan dengan pemutaran video dapat menarik bapak ibu guru SMK Negeri 2 Pangkalpinang untuk membuka dan mempelajari materi pada video yang ada, disela-sela waktu senggang mereka. Video pada pelatihan mandiri adalah video pembelajaran yang ada kaya akan ilmu pengetahuan dan pengalaman baru, selain dari itu saya sebagai narasumber melakukan penguatan pentingnya guru-guru untuk selalu semangat belajar dalam menghadapi pembelajaran abad 21 dimana guru harus memiliki peran sebagai pembelajaran sepanjang hayat. Harapan dari kegiatan di hari Selasa, 18 Oktober 2022 diharapkan dapat mendorong guru-guru SMK Negeri 2 Pangkalpinang untuk selalu memanfaatkan platform merdeka mengajar. Dan harapan berikutnya guru-guru SMK Negeri 2 Pangkalpinang memiliki semangat untuk berbagi praktik baik dengan sesama guru di satu sekolah atau sekolah lain. Materi pemanfaatan Portal Rumah Belajar https://belajar.kemdikbud.go.id/ dan PMM https://guru.kemdikbud.go.id/
setelah kegiatan penyampaian materi selesai baru adanya kegiatan penutupan dari semua kegiatan IHT SMK Negeri 2 Pangkalpinang.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Keajaiban Tercipta

TANGGAL 31 JANUARI 2022 BATAS AKHIR AKTIVASI AKUN BELAJAR.ID

Cahaya Membuat Dunia ini Menjadi Indah